Video yang telah di-upload ke Youtube dapat dilihat (ditonton) langsung melalui URL Youtube atau melalui situs lain yang sebelumnya telah menyimpan video tersebut dengan cara embed. Selain gratis, akses video cukup cepat jika dibanding dengan situs lain untuk kategori video streaming.
Cara daftar ke Youtube juga cukup mudah, semudah diban-nya juga :D. Kenapa? Di sana, tepatnya di bawah video terdapat tombol "Flag as inappropriate" (icon bendera) sebagai media pelaporan pelanggaran yang dapat dilakukan oleh siapapun, sekalipun member yang dilaporkan tidak merasa melanggar TOS Youtube. Setelah itu tim Youtube akan me-review secara manual, selama ini akun di-non-aktifkan sementara dan itu memerlukan waktu. Inilah mungkin salah satu resiko bagi pengguna layanan gratis sebagai konsekwensi logis bagi pengguna.
Bagaimana kalau suatu saat akun Youtube di-ban? Pertama, dapat membuka akun baru dengan identitas yang berbeda, kedua menggunakan alternatif lain selain Youtube, Metacafe.com misalnya. Walaupun tidak sebaik Youtube tetapi di Metacafe kita dapat menyimpan file video yang dapat ditonton langsung dan dapat di-embed ke blog.
Salah satu kelebihan Metacafe dibanding Youtube adalah memiliki link download yang terletak di bawah video sehingga penonton dapat men-download video dari Metacafe sedangkan salah satu kelemahannya adalah tidak semua ISP di Indonesia mengizinkan tampilnya video dari Metacafe karena terblokir oleh Nawala Project. Alasannya mungkin terdapat beberapa konten video yang masuk kategori "harus di-filter".
Bagi rekan-rekan yang mempunyai situs video atau situs yang di dalamnya terdapat video, dapat menggunakan Metacafe sebagai alternatif Youtube untuk upload video kemudian embed ke dalam situs tersebut.
